Diakhir Februari, IHSG Berpotensi Menguat Terbatas

Papan indeks harga saham gabungan di Bursa Efek Indonesia
Sumber :
  • ANTARA FOTO/M Agung Rajasa

VIVA.co.id – Indeks harga saham gabungan saat ini terlihat sedang berusaha melepaskan diri dari rentang konsolidasi jangka pendeknya, meskipun pada penutupan perdagangan kemarin kembali ditutup pada zona merah.

IHSG Dibuka Merah, Simak Rekomendasi Saham Awal Pekan Ini

Analis PT Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya memperkirakan, potensi penguatan mulai terlihat membesar, namun belum diiringi oleh arus modal masuk atau capital inflow yang kuat.

"Hari ini IHSG berpotensi menguat," ujarnya di Jakarta, Selasa, 28 Februari 2017. Sehingga, kata William, pola pelemahan IHSG masih terlihat cukup rentan akan terjadinya koreksi.

Dolar AS Melemah, IHSG Diprediksi Menguat Terbatas

Sedangkan peluang untuk dapat meneruskan pola kenaikan jangka panjang akan kembali terbuka saat pergerakan IHSG mampu menembus target batas atas atau resistance di level 5.423, yang tentunya harus didukung oleh capital inflow yang memadai.

"Hari terakhir bulan Februari tentunya akan terlihat bergairah mengingat jelang pergantian bulan dengan adanya rilis data perekonomian yang baru esok hari," tuturnya.

IHSG Dibuka Menghijau, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Berikut merupakan pilihan saham-saham yang dapat direkomendasikan hari ini, diantaranya, PT Adhi Karya Tbk (ADHI), PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), PT HM Sampoerna Tbk (HMSP), PT Kalbe Farma Tbk (KLBF), PT Pakuwon Jati Tbk (PWON), PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT WIKA Beton Tbk (WTON), dan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM). (ase)

Ilustrasi papan saham IHSG.

IHSG Dibuka Melemah, Simak Rekomendasi Saham Akhir Pekan Ini

IHSG memiliki potensi untuk kembali mengalami tekanan karena saham-saham dari sektor pertambangan dan keuangan.

img_title
VIVA.co.id
5 Maret 2021