Freeport Didukung Pemegang Saham Lawan Aturan Indonesia

President and Chief Executive Officer Freeport-McMoRan Inc, Richard C Adkerson.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar

VIVA.co.id – PT Freeport McMoRan mendapatkan dukungan dari para pemegang sahamnya, untuk tetap mempertahankan kontrak karya pertambangan yang telah disepakati dengan pemerintah Indonesia. Meskipun, sesuai dengan aturan terbaru, Freeport diharuskan mengubahnya menjadi Izin Usaha Pertambangan Khusus. 

Kecewa Trump, Matt Damon Dikabarkan Pindah ke Australia

Dilansir dari CNBC, Selasa 28 Februari 2017, CEO Freeport McMoRan, Richard Adkerson mengungkapkan, beberapa mitra kerja Freeport seperti Rio Tinto, juga mendukung perusahaan tambang emas itu untuk tetap pada pendiriannya seusai kontrak karya (KK). 

Richard berpendapat, peraturan baru pemerintah Indonesia itu merugikan perusahaan. Apalagi, terkesan seperti akan merampas aset perusahaan. 

Trump Larang Penggunaan Peranti Senjata Api

"Banyak dari pemegang saham kami merasa, langkah yang telah dilakukan sudah benar. Sekarang, kita berada di posisi berdiri untuk mempertahankan hak-hak kami di bawah kontrak," ujar dia dalam sebuah konferensi pertambangan di Florida, Amerika Serikat. 

Dia mengatakan, saat ini, pemegang saham terbesar ketiga di Freeport adalah Carl Icahn, dengan kepemilikan tujuh persen saham. Posisi Icahn sebagai staf khusus Presiden Donald Trump dianggapnya keuntungan untuk menang dalam konflik ini. 

Bintang Porno AS Ungkap Hubungannya dengan Trump

Seperti diketahui, kedua belah pihak memiliki 120 hari untuk menyelesaikan perbedaan mereka sebelum menuju ke arbitrase. Dia pun mengaku siap untuk melawan pemerintah Indonesia di pengadilan internasional tersebut

"Pendekatan kami sopan di masa lalu. Tetapi, jika kita pergi ke arbitrase, kami akan gunakan pengacara tangguh," kata Adkerson. (asp)

Robert Mueller

Berani Tekan Donald Trump, Mueller Sosok yang Disegani

Mueller bahkan mengancam menggugat Trump agar bisa diperiksa langsung.

img_title
VIVA.co.id
2 Mei 2018