- ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
VIVA.co.id – Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud akan berkunjung ke Indonesia pada Rabu 1 Maret sampai Kamis 9 Maret 2017. Salah satu agenda besar kunjungan tersebut adalah adanya informasi rencana investasi dengan nilai US$25 miliar di Indonesia.
Adapun Pemerintah Indonesia akan menawarkan investasi sektor pariwisata, keuangan perbankan dan kilang minyak.
Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan, mengaku optimistis rencana mega investasi itu, Jawa Barat menjadi salah satu daerah sorotan Raja Arab untuk berinvestasi.
"Kemungkinannya sangat besar, Saudi Arabia akan berinvestasi di Jabar," kata Heryawan, Selasa, 28 Februari 2017.
Gubernur yang akrab disapa Aher ini menjelaskan, dengan tawaran para pengusaha-pengusaha untuk berinvestasi pada sektor strategis di Jawa Barat, akan tertarik.
Sektor strategis investasi di Jawa Barat di antaranya, infrastruktur, minyak bumi, properti dan pariwisata, menjadi lahan potensial.
"Pasti itu, mereka para pengusaha yang sudah diutus oleh Kadin akan membawa agenda, termasuk dengan agenda untuk berinvestasi seperti bidang infrastruktur di Jawa Barat," kata Aher.
Diwartakan sebelumnya, Raja Salman direncanakan membawa rombongan berskala besar yaitu 1.500 orang ke Indonesia. Raja Salman juga membawa 10 menteri dan 25 pangeran.
Rencananya, untuk agenda 1 sampai 3 Maret, Raja Salman melakukan kunjungan kenegaraan di Jakarta. Kemudian, pada 4 - 9 Maret, Raja Salman akan berlibur di Bali.
Kunjungan ke Indonesia ini adalah yang pertama kali dilakukan Raja Arab Saudi sejak 1970. Selain itu, lawatan ini merupakan kunjungan balasan, karena sebelumnya Presiden Jokowi mengunjungi Arab Saudi pada 2015.(ase)
