VIVA.co.id – Indeks harga saham gabungan pada transaksi awal pekan ini, Senin 6 Maret 2017, sukses parkir kembali di zona hijau. Sebab, ditutup menguat 18,60, atau 0,35 persen di posisi 5.409.
Analis Firs Asia Capital David N. Sutyanto mengatakan, penguatan IHSG hari ini masih dalam rentang terbatas, seiring antisipasi pasar atas sejumlah isu individual positif, seperti rilis laba dan rencana pembagian dividen sejumlah emiten sektoral.
Di samping itu, harga minyak dan logam yang berbalik arah, atau rebound akhir pekan lalu turut berimbas positif terhadap pergerakan harga saham emiten berbasiskan komoditas.
"Sentimen pasar selain digerakkan oleh sentimen kawasan Asia dan pasar saham global, juga digerakkan dengan sejumlah isu individual, terutama terkait rilis laba sejumlah emiten sektoral," kata Davis di Jakarta.
Ia menyampaikan, dalam sepekan IHSG bergerak dalam rentang konsolidasi, relatif flat, atau hanya menguat tipis 0,1 positif.
Sentimen positif dari eksternal, kata David, dipengaruhi oleh pergerakan investor beli di pasar Wall Street merespons pidato Donald Trump di depan Kongres Selasa malam lalu, yang memaparkan rencana pemotongan pajak korporasi dan peningkatan belanja pemerintah di bidang infrastruktur.
"Kebijakan ini diyakini akan mempercepat pertumbuhan ekonomi AS. Optimisme ini mendorong penguatan dolar AS," tuturnya. (asp)
Harga Minyak Jatuh Dipicu Harapan Kemajuan Negosiasi Rusia-Ukraina
Harga minyak jatuh lebih dari lima persen ke level terendah dalam hampir dua minggu pada akhir perdagangan Senin.
