- ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
VIVA.co.id – Indeks harga saham gabungan pada akhir pekan ini, Jumat 24 Maret 2017, ditutup menguat 3,37 poin, atau 0,06 persen ke level 5.567, setelah bergerak di antara 5.546-5.581.
Sementara itu, di pasar valuta asing, nilai tukar rupiah bergerak melemah ke Rp13.327 per dolar Amerika Serikat, atau turun dua poin (0,02 persen), setelah bergerak di kisaran Rp13.315-Rp13.336.
Analis First Asia Apital David N. Sutyanto mengatakan, penguatan IHSG hari ini, lantaran dukungan dari berbagai sentimen positif dari berbagai aspek.
"Sejumlah sentimen positif seperti arus dana asing yang masuk, aksi korporasi emiten dan peluang dinaikkannya rating (peringkat) utang Indonesia oleh S&P akan menjadi katalis pergerakan positif IHSG pada perdagangan akhir pekan ini," ujar David di Jakarta.
Bursa Efek Indonesia mencatat, investor membukukan transaksi sebesar Rp7,97 triliun dengan volume 12,51 miliar lembar saham. Sementara itu, perdagangan di pasar reguler hari ini, investor asing tercatat beli bersih (net buy) sebesar Rp328,2 miliar.
Sebanyak 102 saham naik, 189 saham turun, dan 125 saham tidak bergerak. Sementara itu, enam dari 10 sektor mengalami penguatan. Penguatan terbesar dialami oleh sektor aneka industri yang menguat sebesar 0,75 persen.
Dari Asia, mayoritas indeks saham bergerak menguat. Kondisi itu ditunjukkan oleh indeks Nikkei225 di Jepang yang naik sebesar 0,93 persen, indeks Kospi di Korsel turun sebesar 0,17 persen, dan indeks Hang Seng di Hong Kong naik sebesar 0,13 persen.
Sore ini, mayoritas indeks saham di Eropa bergerak melemah sejak dibuka tadi siang. Indeks FTSE100 di Inggris bergerak turun 0,07 persen, indeks DAX di Jerman turun 0,04 persen, dan indeks CAC di Prancis turun 0,24 persen. (asp)
