IHSG Cetak Rekor, Sektor Ini Paling Bersinar

Pergerakan IHSG di Bursa Efek Indonesia.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/M Agung Rajasa

VIVA.co.id – Indeks harga saham gabungan ditutup menguat 45,03 poin, atau 0,8 persen ke level 5.651,82. Level tersebut, merupakan rekor baru yang ditembus IHSG sepanjang perjalanannya di jalur hijau. 

Berbalik Menguat, IHSG Ditutup Kembali ke Zona Hijau pada Level 5.016

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, Selasa 4 April 2017, sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada kisaran 5.608,52 – 5.654,40.

Sementara itu, Indeks LQ45 naik 9,8 poin, atau satu persen ke 940, Jakarta Islamic Index (JII) menguat 8,4 poin, atau 1,17 persen ke 735, dan indeks IDX30 menguat 5,2 poin, atau 1,04 persen ke 511.

Minim Sentimen Penopang, Bursa Saham Diprediksi Melemah

IHSG hari ini diperdagangkan dalam rentang normal sekitar 366 juta kali transaksi sebanyak 12,7 miliar lembar saham, dengan nilai mencapai Rp6,9 triliun. Sebanyak 171 saham naik, 149 turun, dan 109 saham stagnan.

Sektor tambang masih memimpin kenaikan dengan penguatan sebesar 3,5 persen, disusul sektor infrastruktur, perdagangan, dan industri dasar yang naik lebih dari satu persen. Sementara itu, sektor perkebunan dan industri dasar bergerak di zona merah.

Sentimen Positif Global dan Domestik Topang Penguatan IHSG

Analis PT Asjaya Indosurya Securities, William Surya Wijaya mengatakan, laju IHSG untuk melanjutkan kenaikannya masih cukup besar dalam jangka pendek. Hal tersebut, lantaran arus modal masuk, atau capital inflow diperkirakan masih akan mengalir deras ke bursa saham dalam negeri.

"Ditambah oleh rilis data perekonomian yang semakin menunjukkan bahwa kondisi inflasi terkendali, sehingga tingkat kepercayaan investor terhadap investasi di Indonesia semakin baik," ujarnya di Jakarta.

Rekor baru sukses dijebol oleh IHSG hari ini, yang lancar melaju di jalur hijau. Sehingga, target batas bawah (support) baru di level 5.561, dan target batas atas (resistance) ada di level 5.676. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya