Pengusaha Ingin BPK Independen

VIVAnews - Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) berharap kepada calon anggota Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) yang baru bisa membawa BPK lebih independen, lebih baik, dan lebih aktif lagi dalam membenahi sistem pemerintahan saat ini.

Ketua Umum HIPMI Erwin Aksa mengatakan, dalam seleksi anggota BPK pekan lalu, memang tidak bisa lepas dari pengaruh politik. Namun, di era yang serba terbuka masyarakat bisa mengkritik seandainya anggota yang terpilih tidak independen.

"Ini akan berakibat pada image BPK agar lebih independen," kata dia dalam acara buka bersama, di Jakarta, Senin 14 September 2009.

Sesuai wewenang BPK, sinergi antara BPK dan pemerintah harus lebih baik agar masyarakat bisa menilai independensi BPK.

Seperti lembaga tinggi lain, BPK harus selalu meningkatkan peranan dan kinerjanya dalam mengawasi pemerintah, terutama hal keuangan.

"Ini penting utamanya soal mengurangi niat korupsi dan membentuk pemerintahan yang baik," katanya. 

Dengan pemerintahan yang berjalan bersih, kata dia, maka minat berusaha para pengusaha akan lebih baik.

hadi.suprapto@vivanews.com

Mutia Ayu Cerita Kedekatan Sang Putri dengan Marthino Lio Pemeran Glenn Fredly
Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) perdana kunjungan ke IKN

Jokowi Minta AHY Selesaikan 2.086 Hektar Lahan Bermasalah di IKN Tanpa Ada Korban

enteri ATR/BPN, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkap 2.086 hektar tanah di Ibu Kota Nusantara (IKN) masih bermasalah. Lahan itu, kata dia, masih ditempati oleh masya

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024