VIVA.co.id – Sekilas didengar, menabung adalah hal yang mudah untuk dilakukan. Namun, pada kenyataannya tidak. Hal yang satu ini, bahkan sangat sulit untuk dilakukan. Apalagi, jika tidak bisa mengatur keuangan pribadi.
Anda yang hobi berbelanja dan cenderung hidup boros, tentu saja akan sulit untuk menabung. Kegiatan menabung menjadi momok yang menakutkan, yang seakan-akan merampas uang dari dompet Anda.
Anda sering menganggap uang yang dipegang menjadi berkurang. Padahal, nyatanya tidak.
Saat ini, kebanyakan orang memilih untuk menabung di bank, dengan alasan uang yang ditabung menjadi lebih aman.
Namun, sebagian orang lagi masih menggunakan cara tradisional, yaitu dengan menggunakan celengan.
Banyak keuntungan yang bisa didapatkan dengan menabung. Salah satunya adalah kehidupan hari tua yang lebih terjamin. Jika telah terbiasa untuk menabung sejak masih kecil, dapat dipastikan ketika tumbuh besar Anda akan terbiasa dengan hal ini.
Anda juga dapat menjadi pribadi yang lebih menghargai uang, lebih simpati kepada orang lain, dan lebih bersikap hemat dalam membelanjakan uang. Namun, hal-hal yang berbau dengan perilaku konsumtif terkadang menjadi “hantu” yang membuat Anda gelap mata, sehingga tidak mampu mengamankan uang.
Dalam hal ini, Anda cenderung membelanjakan uang untuk hal-hal yang tidak terlalu penting. Misalnya, membeli pakaian dan sepatu, padahal Anda tahu kalau koleksi pakaian dan sepatu masih banyak di lemari. Bahkan, sebagian dari koleksi tersebut ada yang belum tersentuh sama sekali.
Agar bisa mengamankan keuangan, Anda bisa mengikuti beberapa tips dari Cermati.com yang disebutkan di bawah ini.
1. Tentukan target
Pada poin ini, Anda diharapkan memiliki target keuangan yang pasti. Apakah itu jangka pendek, menengah, atau bahkan jangka panjang. Hal ini perlu diketahui, agar Anda mengetahui apa tujuan dari menabung dan untuk apa uang tersebut nantinya digunakan.
Contoh gambarannya, saat ini Anda berencana ingin berlibur ke Bali. Maka dari itu, setiap kali gajian, Anda akan menyisihkan sebagian dari gaji tersebut untuk ditabung.
Demi terwujudnya keinginan ini, apapun akan lakukan. Anda akan bersungguh-sungguh untuk menabung, bahkan jika terbersit keinginan untuk membelanjakan uang, sebisa mungkin jauhkan pikiran tersebut, karena ada keinginan lain yang ingin dicapai.
2. Mengikuti tabungan berencana
Hampir setiap bank yang ada di Indonesia memiliki program yang satu ini. Agar bisa ikut tabungan berencana ini, Anda harus mendaftar terlebih dahulu. Jadi, setiap bulan, uang yang ada di tabungan pribadi Anda, akan ditarik secara otomatis ke rekening tabungan berencana.
Sebagian kantor, juga membuka fasilitas ini untuk para karyawannya. Jadi, saat gajian, sebagian gaji Anda akan langsung dimasukkan ke rekening tersebut.
Jumlah yang ditarik, biasanya tergantung pada keinginan diri sendiri. Apakah itu Rp100 ribu, atau Rp500 ribu setiap bulannya.
Jika dilihat, kegiatan ini secara tidak langsung memaksa Anda untuk menabung setiap bulannya.
3. Menyisihkan uang receh
“Sedikit demi sedikit, lama-lama menjadi bukit”, pepatah ini sangat sering diucapkan oleh orangtua ketika kita kecil dulu. Jika mempunyai uang receh, simpanlah uang receh tersebut dalam satu wadah, atau tempat khusus.
Misalnya kaleng, atau celengan plastik. Uang kembalian yang didapatkan saat belanja di pasar bisa dimasukkan ke dalam kaleng tersebut, kemudian dikumpulkan. Lama kelamaan jumlahnya akan menjadi banyak dan bisa ditukarkan ke Bank Indonesia.
Jangan menyepelekan keberadaan uang receh, karena nilainya yang kecil. Belajarlah untuk menabung dengan jumlah yang kecil terlebih dahulu, untuk bisa menabung dalam jumlah yang besar.
4. Membayar utang
Utang adalah suatu kewajiban yang harus dibayarkan setiap bulan. Jika memiliki utang, sebaiknya Anda mulai mencicil utang-utang tersebut hingga lunas dan hindari melakukan keterlambatan pembayaran.
Perlu diketahui, utang adalah salah satu penyebab mengapa Anda tidak bisa menabung. Maka dari itu, jika mempunyai utang segeralah untuk melunasinya.
5. Jauhi sikap konsumtif
Poin terakhir ini adalah hal yang harus dihindari. Karena sikap konsumtif membuat Anda menjadi gelap mata dalam menggunakan uang. Hindari untuk terlalu sering bepergian ke mal, belanja, dan nongkrong, karena ketiga hal ini akan membuat uang di dompet Anda cepat habis. (asp)
