Benarkah Pilkada DKI Buat Saham Saratoga Melejit

Anies Baswedan dan Sandiaga Uno.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar

VIVA.co.id – Saham PT Saratoga Investama Sedaya Tbk, naik sebesar 9,17 persen, atau 330 poin ke harga 3.930 pada Kamis pagi, 20 April 2017. Selain itu, saham perusahaan di bawah pengusaha pendukung Anies-Sandi, yaitu Hari Tanoesoedibyo juga menguat.

Sandiaga Berencana Beli Kembali Saham Saratoga yang Dijualnya

Naiknya saham-saham tersebut, banyak dikaitkan dengan hasil hitung cepat Pilkada DKI Jakarta yang dimenangi pasangan nomor urut tiga.

Analis PT Binaartha Sekuritas Reza Priyambada menilai, naiknya saham Saratoga berkode SRTG dan saham-saham milik pengusaha Harry Tanoesoedibjo tersebut, sebenarnya karena investor tengah mencari peluang sesaat, di tengah kondisi market yang sedang melemah.

Investasi, Unitras Caplok 22,6 Juta Saham Saratoga

Seperti diketahui, berdasarkan data Bursa Efek Indonesia jelang penutupan sesi I hari ini, indeks harga saham gabungan (IHSG) kembali merah, dengan melemah 0,05 persen, atau 2,74 poin ke level 5.603.

Sebab, Reza menjelaskan, sepanjang libur Pilkada DKI, kondisi market global bergerak melemah. Sehingga, investor beranggapan, nanti selesai libur akan rentan profit taking, atau ambil untung investor.

Saratoga Catat Kerugian Rp6,2 Triliun Sepanjang 2018

"Ternyata benar terjadi pelemahan, sehingga pasar cari saham mana yang bisa bergerak naik. Ternyata ada komentar pilkada mereka cari saham yang berhubungan dengan Pilgub kemarin," tuturnya.

Reza menambahkan, jika dikaitkan dengan pernyataan Sandiaga Uno yang sudah melepas jabatan di perusahaan, itu tidak berbanding lurus dengan harga saham Saratoga. 

"Tetapi, pasar pun berspekulasi demikian. Karena, kalau dilihat secara keseluruhan pasar mengalami pelemahan," ujarnya. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya