Lippo Group Siap Garap Program Rumah Murah Anies-Sandi

CEO Lippo Karawaci, John Riady.
Sumber :
  • fikri

VIVA.co.id – Lippo Group mengaku tertarik dengan program uang muka, atau down payment nol rupiah, dan rumah Rp350 juta yang ditawarkan Anies Rasyid Baswedan-Sandiaga Salahuddin Uno. Pasangan nomor urut tiga itu terpilih sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta berdasarkan hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei. 

Melantai di Bursa New York, PropertyGuru Raup Dana Segar US$254 Juta

Direktur Lippo Group, John Riady mengatakan, pihaknya mengapresiasi program yang dikampanyekan Anies-Sandi. Melalui program itu, kepemilikan rumah bagi warga DKI akan terus meningkat.

"Itu kan tujuannya, bagaimana meningkatkan kepemilikan rumah. Itu penting sekali. saya percaya bahwa alangkah baiknya lebih banyak lagi orang indonesia yang memiliki rumah. rumah itu sebuah aset, dan aset memberdayakan si orang itu," kata John ditemui di Hotel Shang-Ri La, Jakarta, Kamis 20 April 2017. 

Genjot Ekonomi Digital, Lippo Karawaci dan Gojek Kolaborasi

Lebih lanjut, cucu dari Mochtar Riady ini mengatakan, pihaknya membuka diri untuk bekerja sama dengan pasangan Anies-Sandi. Hanya saja, dia masih menunggu obrolan dari pihak gubernur baru jika sudah ada rilis resmi dari otoritas terkait.

"(Untuk kerja sama) tertarik. Kalau ada program yang bisa meningkatkan daya beli masyarakat, itu buat kita baik sekali dan kita akan mendukung," ujarnya. 

Menerawang Efektivitas Perpanjangan Insentif PPN DTP Sektor Perumahan

Meski demikian untuk implementasi DP nol rupiah, John mengaku masih menunggu implementasinya seperti apa. "Tetapi, apa yang bisa kita bantu, kita siap bekerja sama sebagai developer juga," kata dia. 

Sedangkan untuk rumah dengan harga Rp350 juta disebut dia, masih sangat mungkin dibangun di Jakarta. Baik untuk rumah tapak, dan sangat mungkin untuk apartemen.

"Kalau Rp350 juta, mungkin kalau kita lihat rumah, atau apartemen di Singapura dan Hong kong sekitar 40 meter persegi, satu kamar mandi dan empat orang," tambahnya.

Dia pun mengaku sudah punya itung-itungan rumah dengan harga tersebut.

"Kalau 40 meter persegi, satu meter persegi harga bangunnya ongkosnya sekitar Rp3 juta, berarti Rp120 juta. Kalau ongkosnya Rp4 juta cuma Rp160 juta. cost-nya satu unit Rp160 juta, dijual Rp300 jutaan sangat mungkin," tutur dia. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya