- Istimewa
VIVA.co.id – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat telah menyelesaikan pembangunan Jalan Tol Akses Tanjung Priok sepanjang 11,4 kilometer. Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono mengatakan, proyek ini sempat tertunda penyelesaiannya akibat pembebasan tanah yang sulit dan pembongkaran 69 tiang beton yang tidak memenuhi standar mutu sesuai rencana.
Jalan Tol akses Tanjung Priok ini, merupakan bagian dari Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta (JORR) dan tersambung dengan Jalan Tol Dalam Kota, yakni di Seksi North South (NS) yang akan menghubungkan lalu lintas dari JORR ke Cawang, Pluit, dan langsung ke pelabuhan.
Sebagai penanda beroperasinya akses Jalan Tol Tanjung Priok sendiri telah diresmikan secara langsung oleh Presiden RI Joko Widodo pada Sabtu lalu,15 April 2017.
Perumahan skala kota (township) Jakarta Garden City seluas 370 hektare, yang dikembangkan PT Mitra Sindo Sukses, anak perusahaan dari PT Modernland Realty Tbk. di Jl Raya Cakung-Cilincing, exit tol Cakung Timur, Jakarta Timur, menyambut baik dioperasikanya Jalan Tol Akses Tanjung Priok.
Sebab, lokasi Jakarta Garden City berada tepat di sebelah Jalan Tol Akses Tanjung Priok. Saat ini, melalui tol, Jakarta Garden City, bisa diakses melalui exit tol Cakung Timur tol Jakarta Outer Ring Road (JORR).
Managing Director Urban Development PT Modernland Realty Tbk, Sami Miettinen mengatakan, dengan beroperasinya Jalan Tol Akses Tanjung Priok, maka Jakarta Garden City semakin mudah dan cepat diakses. Selain itu, penghuni Jakarta Garden City juga akan semakin mudah dalam melakukan aktivitasnya menuju pusat kota Jakarta.
“Dengan beroperasinya Jalan Tol Akses Tanjung Priok kami optimis Jakarta Garden City akan semakin diminati, sebagai tempat tinggal dan perkembangan Jakarta Garden City akan semakin cepat,” ujar Sami, dikutip dari keterangannya, Sabtu 22 April 2017.
PT Modernland Realty Tbk, kata Sami, optimistis permintaan properti di Jakarta Garden City akan terus meningkat di masa datang. Terlebih, Jakarta Garden City menawarkan peningkatan kualitas hidup bagi penghuninya dengan penambahan berbagai fasilitas penunjang. Dengan bertambahnya fasilitas penunjang ini, berbagai kebutuhan hidup akan tersedia di kawasan Jakarta Garden City, sehingga akan menjadi pendorong bagi perkembangan Jakarta Garden City.
Saat ini, pusat perbelanjaan AEON Mall Jakarta Garden City yang dibangun PT. AEON MALL Indonesia, telah memasuki tahapan penyelesaian akhir (finishing), dengan target operasional dibuka untuk umum (opening) pada Oktober 2017 mendatang.
Berdiri di atas lahan seluas 8,5 hektare, AEON MALL Jakarta Garden City memiliki luas bangunan 135 ribu meter persegi (m2), dengan total area bersih yang akan disewakan (Nett Lease Area-NLA) sebesar 60 ribu m2 dan total parkir yang mampu menampung kendaraan sebanyak 3.000 lot. Terdiri atas empat lantai ruang ritel yang dapat merangkum hingga 200 tenant.
Beberapa tenant yang hadir berasal dari Jepang, termasuk AEON General Merchandising Store yang menjadi penyewa utama. Adapun, beberapa tenant lainnya menawarkan produk-produk berupa fashion, sepatu, pakaian olahraga, cinema, salon, tempat–tempat kursus, area bermain untuk anak-anak, pusat hiburan serta food court.
Fasilitas lainnya yang akan segera dibangun di Jakarta Garden City adalah Mayapada Hospital. Rumah sakit ini akan dibangun di atas lahan seluas 1,5 hektare, terdiri atas enam lantai plus basement dengan luas bangunan 17,095 m2.
Sejumlah fasilitas telah dibangun di Jakarta Garden City, antara lain Club House yang merangkum gym, kolam renang olympic size, children playground, children pool, lapangan basket, lapangan tenis, ECO park seluas 1,2 Ha, serta ballroom. Selain itu terdapat Modern Market, Sekolah Global Mandiri (TK-SMA) yang berbasis National Plus dan Golden Baby School.
Jakarta Garden City juga baru mendapat tambahan fasilitas baru, yaitu Food Garden. Fasilitas yang menyediakan beragam kuliner tersebut tak hanya bisa dinikmati bagi semua warga Jakarta Garden City, namun juga bagi warga di luar Jakarta Garden City.
Berikutnya, kawasan Sunrise Property>>>
Kawasan Sunrise Property
Sami mengatakan, Jakarta Garden City merupakan kawasan one stop living, karena memiliki fasilitas lengkap, dan merupakan kawasan sunrise property. Sebab, kawasan ini sedang berkembang dan terus membangun, sehingga akan menghasilkan investasi tinggi di masa depan. Untuk itulah, Jakarta Garden City semakin mantap mengembangkan kawasannya.
“Saat ini, adalah time to buy properti di kawasan sunrise property Jakarta Garden City yang nilai propertinya akan terus meningkat di masa depan, di mana masih ada kesempatan memiliki rumah di dalam kota Jakarta dan Jakarta Garden Cty memiliki land bank terbesar. Apalagi, dengan adanya kebijakan tax amnesty, paling tepat adalah berinvestasi properti di Jakarta Garden City. Kami akan memberikan yang terbaik bagi masyarakat dan akan selalu memegang komitmen, seperti serah terima tepat waktu,” papar Sami.
Dengan land bank yang masih cukup luas, serta berbagai fasilitas yang telah dan akan dikembangkan tersebut, kata Sami, tentu tidak diragukan lagi jika membeli rumah di Jakarta Garden City adalah sebuah pilihan investasi yang sangat menguntungkan.
Terlebih, pada 2018 mendatang, PT Modernland Realty Tbk, tidak akan lagi memasarkan rumah tapak dengan harga di bawah Rp1,5 miliar, karena semakin langka dan mahalnya harga tanah di kawasan Jakarta.
Harga rumah yang ditawarkan saat ini, dimulai dari Rp1,5 miliar untuk tipe terkecil sampai dengan Rp5 miliar untuk tipe rumah terbesar, dengan persentase kenaikan harga kurang lebih 10 persen per tahun.
Menurut Sami, harga properti di Jakarta Garden City masih akan terus meningkat, seiring semakin baik dan berkembangnya potensi di kawasan tersebut. (asp)
