Sandi Akan Lepas Saham Bir, Ini Kata BEI

Wakil Gubernur terpilih DKI Jakarta, Sandiaga Uno.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Muhamad Solihin

VIVA.co.id – Wakil Gubernur DKI Jakarta versi hitung cepat Sandiaga Uno dikabarkan akan melepas saham Pemerintah Povinsi DKI Jakarta di perusahaan bir PT Delta Djakarta Tbk, bila ia sudah resmi menjabat.

Cinema XXI Tebar Dividen 2023 Rp 666 Miliar

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) selaku regulator pasar modal mengaku hingga saat ini belum mendapatkan informasi dari wacana tersebut.

Direktur Penilaian Perusahaan BEI, Samsul Hidayat memandang, wacana pelepasan saham Delta memang menjadi hak Pemprov DKI Jakarta, sebagai salah satu pemegang saham pengendali. Namun, pihaknya masih belum tahu seperti apa mekanismenya.

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 4,8 Triliun pada 2023, Anjlok 10,5 Persen

"Itu hak pemegang saham, melepas kepemilikannya. Kita hanya menerima laporan dari Delta Djakarta terkait itu, kalau pemegang saham pengendali mereka keluar dan mekanismenya kita belum tahu," kata Samsul di Gedung BEI, Jakarta, Jumat 28 April 2017.

Sebagai informasi, saat ini, Pemprov DKI Jakarta tercatat porsi kepemilikan saham di emiten berkode DLTA mencapai 23,34 persen, atau setara dengan 186.846.000 lembar saham. BEI pun masih menunggu atas metode yang akan digunakan Pemprov DKI Jakarta untuk melepas saham DLTA.

Laba Vale Indonesia Kuartal III-2023 Turun Jadi US$52,6 Juta, Ini Pemicunya

Menurut Samsul, Pemprov perlu menggandeng konsultan selain menentukan mekanismenya, juga menetapkan harga saham yang akan ditawarkan.

"Apakah menjual di pasar, atau mencari strategic partner, atau apa belum ngerti. Kan, baru rencana," tuturnya.

Sebab, kata Samsul, pelepasan saham Delta oleh Pemprov DKI juga pasti akan memengaruhi harga sahamnya. "Memang perlu review khusus, terkait rencana itu dan mungkin dilakukan konsultan yang benar-benar bisa mewakili rencana itu," ujarnya. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya