- ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
VIVA.co.id – Harga emas naik tipis pada pembukaan perdagangan Selasa 9 Mei 2017, terdorong meredanya pergerakan saham Asia pagi ini. Harga logam kuning itu masih berada di dekat level terendah pada tujuh pekan terakhir yang terjadi kemarin.
Dilansir dari Reuters, Selasa 9 Mei 2017, emas sempat tertekan karena dipengaruhi kemenangan Emmanuel Macron dalam pemilihan umum di Prancis.
Harga emas di pasar spot internasional naik tipis 0,1 persen pada level US$1.227,08 per ons. Kenaikan itu terjadi setelah menyentuh level terendah tujuh pekan terakhir di level US$1.224,86 per ons pada sesi sebelumnya.
Sementara itu, harga emas berjangka AS pagi ini diperdagangkan stabil pada level US$1.227,10 per ons.
Emas domestik
Di dalam negeri, harga emas di PT Aneka Tambang Tbk, hari ini turun sebesar Rp1.000 per gram dibandingkan harga jual emas kemarin.
Berdasarkan data Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia, Antam, untuk pembelian di kantor Pulogadung, emas dibanderol seharga Rp580 ribu per gram, atau turun dibanding kemarin, sebesar Rp581 ribu per gram.
Sementara itu, untuk pembelian kembali, atau buyback hari ini, Antam menetapkan harga sebesar Rp521 ribu per gram, atau turun Rp2.000 per gram dibandingkan kemarin, yang sebesar Rp523 ribu per gram.
Berikut ini harga emas berdasarkan ukuran. Emas lima gram dijual Rp2,75 juta, 10 gram Rp5,46 juta, 25 gram Rp13,57 juta, dan 50 gram Rp27,1 juta. Kemudian, emas 100 gram dibanderol Rp54,15 juta, 250 gram Rp135,2 juta, dan emas 500 gram Rp270,3 juta.
Kemudian, untuk produk Batik all series ukuran 10 gram dan 20 gram dipatok masing-masing Rp5,91 juta dan Rp11,4 juta. Selanjutnya, untuk produk edisi Idul Fitri, ukuran dua dan lima gram dibanderol Rp1,19 juta dan Rp2,83 juta.
Untuk transaksi pembelian emas langsung di kantor Antam Pulogadung, setiap harinya dibatasi 150 antrean. Dan, untuk hari ini, ukuran emas tiga gram, 10 gram, 50 gram, 250 gram, dan 500 gram tidak tersedia. (art)
