Sidak ke Pasar, Mendag Pastikan Harga Bawang Putih Turun

Menteri Perdagangan, Enggartiasto Lukita
Sumber :
  • Chandra Gian Asmara/VIVA.co.id

VIVA.co.id – Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita pada hari ini, Jumat 12 Mei 2017 melakukan inspeksi mendadak di Pasar Induk Keramat Jati, Jakarta Timur. Inspeksi ini bertujuan untuk memastikan sejumlah harga pangan strategis terkendali jelang bulan Ramadan.

Harga Bawang Putih Rp 60 Ribu di Sulteng, Jokowi: Ini yang Agak Mahal, tapi Secara Umum Baik

Berdasarkan pantauan VIVA.co.id di lokasi, Mendag datang pada pukul 15:20 WIB. Mengenakan kemeja putih dipadukan dengan celana hitam, Enggartiasto langsung  menuju ke jantung pasar untuk mengecek sejumlah komoditas pangan.

Pandangan Enggar pun tertuju pada salah seorang distributor bawang putih. Enggar menghampiri, dan bertanya mengenai harga bawang putih yang dalam beberapa pekan terakhir menjelang bulan Ramadan mengalami kenaikan yang cukup signifikan. 

Daftar Harga Pangan 26 Maret 2024: Bawang, Daging Sapi, hingga Telur Ayam Naik

"Berapa ini dijual, bu," tanya Enggar, sapaan akrab Enggartiasto kepada pedagang.

"Kami jual ke tetangga (pedagang lain) Rp34 ribu per kilogram. Sedangkan ke konsumen Rp36 ribu per kilogram," kata Srimpit, distributor bawang putih di pasar Keramat Jati. 

Daftar Harga Pangan 21 Maret 2024: Daging Sapi hingga Telur Ayam Naik

"Sudah turun ya bu?," kata Enggar melanjutkan.

"Sudah, pak. Tiga hari yang lalu itu ada kisaran Rp37-Rp38 ribu per kilogram. Itu dijual kepada konsumen," kata Srimpit menambahkan.

Bahkan, Enggar pun sempat mengecek ketersediaan bawang putih di cold storage. Berdasarkan pengakuan distributor, stok bawang putih masih relatif aman, karena baru saja datang dari China. Dari sisi harga, pun bervariasi tergantung dari jenis bawang putih yang diperjual belikan. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya