- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVA.co.id – Harga emas internasional pada perdagangan pagi ini cenderung stagnan. Investor berhati-hati bertransaksi sambil memantau pentemuan Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed) saat ini, apakah akan menaikkan suku bunga acuannya atau tidak.
Dilansir dari Reuters, Selasa 13 Juni 2017, harga emas di pasar spot internasional hampir tidak bergerak dari harga jualnya kemarin. Logam kuning tersebut hari ini dibanderol di harga US$1.264,6 per ons.
Sementara itu, harga emas berjangka AS untuk pengiriman Agustus turun 0,2 persen dari posisi kemarin, menjadi US$1.266,9 per ons.
Emas domestik
Harga emas di PT Aneka Tambang Tbk, pada transaksi pagi hari ini tercatat turun sebesar Rp2.000 per gram, dibandingkan harga jual emas pada Kamis kemarin.
Berdasarkan data Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia, Antam, untuk pembelian di kantor Pulogadung, emas dibanderol Rp590 ribu per gram.
Sementara itu, untuk pembelian kembali, atau buyback hari ini, Antam menetapkan harga sebesar Rp538 ribu per gram, atau turun Rp3.000 per gram dibandingkan harga kemarin.
Berikut ini, harga emas berdasarkan ukuran. Emas lima gram Rp2,8 juta, 10 gram Rp5,5 juta, 25 gram Rp13,82 juta, dan 50 gram Rp27,6 juta. Kemudian, emas 100 gram dibanderol Rp55,15 juta, 250 gram Rp137,7 juta, dan emas 500 gram Rp275,3 juta.
Untuk produk Batik all series ukuran 10 gram dan 20 gram dipatok masing-masing Rp6,01 juta dan Rp11,6 juta. Selanjutnya, untuk produk edisi Idul Fitri, ukuran dua dan lima gram dibanderol Rp1,21 juta dan Rp2,88 juta.
Untuk transaksi pembelian emas langsung di kantor Antam Pulogadung, setiap harinya dibatasi 150 antrean. Untuk hari ini, emas seluruh ukuran tidak ada persediaan. (one)