Malam Takbiran, Dirut Pertamina Blusukan Cek BBM Lebaran

Dirut Pertama Massa Manik belusukan di malam takbiran
Sumber :
  • VIVA.co.id/Istimewa

VIVA.co.id – Direktur Utama PT Pertamina, Elia Massa Manik blusukan di malam takbiran ke Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Plumpang, Jakarta Utara. Tujuannya untuk memantau dan memastikan kesiapan infrastruktur dan sumber daya manusia (SDM) selama arus mudik Idul Fitri 1438 Hijriah.

Gara-gara HTI Pertamina Rugi Rp11 Triliun, Cek Faktanya

Ditemani sejumlah pejabat Pertamina, Manik menyambangi fasilitas vital penyediaan BBM untuk wilayah Jakarta, Jawa Barat, dan Banten. TBBM Plumpang merupakan terminal BBM yang melayani distribusi ke 876 unit SPBU area Jabodetabek. Bogor, Sukabumi dengan puncak volume penyaluran rata-rata 14.250 kiloliter per hari.

Selain itu, dia menemui awak mobil tangki yang tengah siap menyebar BBM ke SPBU sebagai titik akhir penjualan.

Kisah Dokter Nova saat Ahok Hampir Meninggal di Penjara

"Kami all out memaksimalkan unit operasi untuk menyediakan bahan bakar bagi masyarakat yang melakukan perjalanan mudik Lebaran," kata Manik dalam keterangannya kepada wartawan, Sabtu, 24 Juni 2017.

Usai menemui dan melepas awak mobil, Manik mengingatkan kepada jajarannya dalam menjalankan tugas melayani kebutuhan BBM untuk masyarakat. Kepada awak mobil, pesannya adalah agar menjaga prinsip health, safety, security and environtment (HSSE).

Besok, Bos Pertamina Bongkar Kisah Nyata Ahok di Penjara

"Mobil tangki mengantarkan bahan bakar untuk masyarakat, zat mudah terbakar sehingga awaknya perlu berperilaku safety tinggi demi keselamatan bersama," tuturnya.

Adapun penyaluran semakin meningkat selama memasuki hari-hari krusial masa mudik Lebaran. Beberapa BBM yang meningkat yaitu Pertamax Series dan Pertalite.

Hingga H-1, realisasi penyaluran rata-rata harian Pertalite mencapai 43.029 KL atau 21 persen di atas daily offtake thruput (DOT) 2017 dan 106 persen melampaui realisasi harian selama 2016.

Pada periode yang sama, Pertamax Series tersalurkan sebanyak 17.214 KL per hari atau 17 persen di atas DOT 2017 dan 25 persen di atas realisasi 2016.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya