Gempa Sumatera Barat

Sofjan Kewalahan Bayar Asuransi Ambacang

VIVAnews - Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) sekaligus pemilik Wahana Tata Insurance, Sofjan Wanandi, kewalahan mengurus klaim asuransi korban gempa Padang, salah satunya Hotel Ambacang.

"Banyak asuransi yang harus kami urus, termasuk Hotel Ambacang, Plaza Andalas, dan Plaza Gemini," kata Sofjan di sela-sela halal bi halal Departemen Perdagangan, di Jalan Ridwan Rais, Jakarta, Senin, 5 Oktober 2009.

Sofjan melansir, kerugian yang harus ditanggung perusahaan asuransinya mencapai ratusan miliar rupiah atas gedung dan bangunan yang hancur tersebut. "Inilah risiko bisnis, ada untung dan rugi." katanya.

"Karena ini sudah kontrak, maka akan kami selesaikan sesuai kontraknya," ujarnya.

Selain mengalami gempa juga di perusahaan asuransinya, secara fisik, pengusaha ini juga mengalami kerugian karena gempa di perusahaan farmasinya.

"Kalau saya, untungnya tidak punya pabrik di sana. Jadi yang kena, kantor-kantor perwakilan di sektor farmasi dan asuransi," ujarnya.

Dia meminta pemerintah mempermudah izin-izin pembangunan kembali gedung dan kantor yang sudah rusak akibat gempa. "Jangan kalau ada izin baru untuk membangun malah dipersulit. Seharusnya diberi fasilitas supaya segera bisa dibangun kembali dan perekonomian jalan kembali," ujarnya.

hadi.suprapto@vivanews.com

Uniknya Suasana Lebaran di Kampung Arab Ampel Surabaya
Kereta Cepat Whoosh (dok. KCIC)

Penumpang Kereta Cepat Whoosh Melonjak Drastis di Hari Lebaran

Usai salat Ied, banyak penumpang yang ingin silaturahmi atau mudik dengan kereta cepat Whoosh.

img_title
VIVA.co.id
12 April 2024