Gempa 7,6 SR Guncang Sumbar

Gerai Matahari Padang Tak Beroperasi

VIVAnews - PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) menghentikan sementara operasional satu gerai department store dan supermarket di kota Padang. Namun, manajemen belum dapat memastikan hingga kapan penghentian operasional gerai Matahari tersebut.

"Gerai kami untuk sementara tidak bisa beroperasi. Ini juga untuk keamanan karyawan dan pengunjung," kata Direktur Komunikasi Perusahaan Matahari Putra Prima Danny Konjongian ketika dihubungi VIVAnews di Jakarta, Rabu 7 Oktober 2009.

Menurut dia, meski terjadi kerusakan struktural akibat gempa berkekuatan 7,6 skala Richter di Sumatera Barat pada 30 September 2009, gerai Matahari dua lantai tersebut tidak sampai ambruk. "Memang di dalam (gerai) sempat porak-poranda," ujar dia.

Meski demikian, dia bersyukur, seluruh karyawan Matahari selamat. Saat ini, Matahari akan memfokuskan pada upaya pemberian bantuan kepada korban, termasuk karyawan Matahari.

"Kami akan fokuskan dulu untuk upaya kemanusiaan. Membantu para korban," ujarnya.

Untuk itu, bekerja sama dengan pemerintah daerah setempat, pada tahap pertama, Matahari menyerahkan bantuan berupa makanan dan pakaian.

"Bantuan ini juga diperuntukkan bagi karyawan Matahari dan keluarganya serta para relawan," ujarnya.

Selanjutnya, pada tahap kedua, Danny menjelaskan, Matahari akan membangun posko dapur umum. "Banyak korban yang masih kesulitan untuk memperoleh makanan," tuturnya.

Ketika disinggung mengenai potensi kerugian akibat gempa tersebut, Danny belum bersedia menjelaskan. "Kami belum melihat ke sana. Saat ini kami fokuskan dulu untuk penyaluran bantuan," ujarnya.

YouTube Luncurkan sebuah Serial Dokumenter 5 bagian berjudul “Seribu Kartini”

arinto.wibowo@vivanews.com

Ketua Umum PSSI Erick Thohir

Ditanya Kontrak STY, Erick Thohir Sebut Sepakbola Indonesia di Jalur yang Tepat

Erick Thohir selaku Ketua Umum PSSI kembali mendapat pertanyaan mengenai masa depan pelatih Shin Tae-yong di Timnas Indonesia. Sampai sekarang belum ada kejelasan.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024