Jawab ESDM, PLN Renegosiasi Harga Jual Listrik Swasta

ilustrasi sutet
Sumber :
  • REUTERS

VIVA – PT PLN melakukan negosiasi ulang kontrak jual beli, atau Power Purchase Agreement/PPA dengan sejumlah pengembang listrik swasta, khususnya untuk Pembangkit Listrik Tenaga Uap di Jawa.

Kawal Arus Mudik Hingga Balik Lebaran 2024, PLN Siaga di Zona Utama Transportasi Publik

Hal ini dilakukan menanggapi surat yang dilayangkan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melalui Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Andi Noorsaman Sommeng.

"Pak Andi Sommeng kan lihat, kalau ada yang mahal agar di-review. Kalau ada yang mahal," kata Direktur Utama PLN, Sofyan Basir di Kementerian ESDM, Kamis 16 November 2017.

ESDM Pastikan Pasokan Listrik Lebaran 2024 Aman, PLN Siapkan 2.766 Posko Siaga

Menurutnya, saat ini, harga jual listrik PLTU yang ada di Jawa sebetulnya cukup murah yang rata-rata telah mengalami penurunan sebesar US$1 sen hingga US$2 sen per kwh. Namun, renegosiasi yang dilakukan cenderung untuk kontrak-kontrak yang lama.

"Enggak banyak, kalau yang Cirebon sudah selesai. Ini yang lama-lama sekali, di atas 10 tahun yang lalu. Bukan di-review, tetapi kita negosiasi. Kan mereka itu enggak bisa sepihak, kan harus dua pihak kan," ujar dia.

PLN Siapkan 624 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik saat Nataru

Ia mengakui, beberapa pembangkit masih ada yang menjual tenaga listrik kepada PT PLN dengan harga di atas 85 persen dari Biaya Pokok Produksi (BPP). "Iya, maksudnya (kontrak) yang sudah lama yang sudah 10-15 tahun yang lalu. Nah, itu memang ada yang di atas 85 nah itu diminta kalau bisa dinegosiasi gitu," kata dia.

Sementara itu, Direktur Pengadaan Strategis PLN, Supangkat Iwan Santoso mengatakan, salah satu yang direnegosiasi adalah PPA untuk PLTU Jawa III. Diharapkan, PLN dapat memeroleh harga listrik yang lebih murah dari pengembang swasta agar listrik bagi masyarakat dapat terjangkau.

"Terkait yang direnegosiasi, mungkin cerita sedikit, PPA itu tinggal Jawa 3. Jawa 3 ini di kontrak sudah dua tahun yang lalu. Nah, hari ini kontrak yang kita dapatkan kan semakin murah. Ini saya kira niat baik pemerintah," ujar dia

Ditemui di tempat yang sama, Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Andi Noorsaman Sommeng mengatakan surat itu ditujukan agar harga listrik dapat lebih terjangkau.

"Jawa 3 lagi proses, Cirebon ekspansi itu. udah mau harganya turun. Jadi, 5,5 sen dolar dari 6 sen, top kan," ujar dia.

Berikut, isi lengkap surat Dirjen Ketenagalistrikan yang ditujukan untuk Direktur Utama PT PLN :

Yang terhormat
Direktur Utama PT PLN (persero)

Dalam rangka mewujudkan tarif listrik yang terjangkau bagi masyrakat dan kompetitif untuk industri, perlu terus menerus melakukan upaya efisiensi atas biaya pokok pembangkitan tenaga listrik. Sejalan dengan hal tersebut, dengan ini kami sarankan agar Saudara dapat melakukan peninjauan kembali terhadap semua kontrak atau power purchase agreement (PPA) pembangkit listrik swasta (IPP) PLTU skala besar yang berlokasi di Jawa, belum masuk tahap konstruksi atau belum mendapatkan Surat Jaminan Kelayakan Usaha (SJKU) dari Kementerian Keuangan.

Salah satu lingkup peninjauan tersebut di atas adalah agar harga jual tenaga listrik pembangkit tersebut paling tinggi sebesar 85 persen dari biaya pokok pembangkit di sistem ketenagalistrikan setempat. Hasil peninjauan tersebut agar dilaporkan kepada Menteri ESDM.

Atas perhatian Saudara, kami ucapkan terima kasih

Direktur Jenderal,
Andy Noorsaman Sommeng

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya